Rabu, 25 April 2012

yuuk belajar ukhuwah dari angsaa.. ^^




Sahabatku, coba kita renungkan sejenak betapa Allah mengajari kita dengan cara-cara yang teramat lembut..
Jika  kita tinggal di negara 4 musim, maka saat musim gugur, akan terlihat rombongan angsa terbang ke arah selatan untuk menghindari musim dingin. Bermigrasi. Angsa-angsa tersebut terbang dengan formasi berbentuk huruf "V". Kita akan melihat beberapa fakta ilmiah mengapa rombongan angsa terbang dengan formasi huruf "V" bukan bentuk huruf yang lain..? ini merupakan ayat-ayat Allah, penanda cinta,  penggetar jiwa  penguat iman..


Sebelum kita bahas lebih jauh, mari sejenak kita renungi taujih Rabbani berikut ini :
"Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalanNya dalam barisan yang teratur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh"  (QS. As Saff : 4)

Baiklah, sekarang kita bahas satu per satu beberapa fenomena pada kawanan angsa tersebut yang mengajarkan kepada kita tentang sebuah makna ukhuwah. Yang mengajarkan kepada kita sebuah kata nan indah  berupa  kerjasama  (amal jama'i). dalam membangun sebuah peradaban dan menyebarluaskan kebermanfaatan,   ber-amal jama’i   atau bekerjasama adalah sebuah keniscayaan yang harus di tempuh dan dijalani.  Ada petuah biijak dari  Ali bin Abi Thalib r.a 
“Kebenaran yang carut marut akan mudah terkalahkan oleh  kemungkaran yang tertata”
 
#Fakta 1 :

Kepakan sayap angsa di depan, memberi "daya dukung" bagi angsa di belakangnya. Angsa di belakang tidak perlu susah-payah menembus 'airwall' di depannya. Hasilnya, seluruh kawanan angsa dapat menempuh jarak terbang 71 % lebih jauh dibandingkan jika setiap angsa harus terbang sendiri-sendiri.

Nah, pelajaran pertama yang bisa kita ambil :

Bila arah dan tujuan kita sama, dan kita mau saling berbagi dalam perserikatan, maka pencapaian tujuan kita akan menjadi lebih cepat dan lebih mudah. Mampukah kita saling menguatkan dan saling mendukung satu sama lain dalam pencapaian tujuan bersama..? Sudah seharusnya seperti itu.. :)  Karena angsa saja bisa bekerja sama..!



#Fakta 2 :

Kalau seekor angsa terbang keluar dari formasi rombongan, ia akan merasa berat dan sulit untuk terbang sendirian. Dengan cepat ia akan segera kembali ke dalam formasi untuk mengambil keuntungan dari daya dukung yang diberikan angsa di depannya.

lalu, pelajaran kedua yang bisa kita petik :

Ketika kita memiliki cukup logika umum, kita akan tetap berada dalam perserikatan bersama partner lain dan pengelolanya. Kita membuka diri untuk menerima kritikan, saran dan memberi masukan serta bantuan kepada partner lainnya. Lebih sulit lho mengerjakan hal besar seorang diri dibanding mengerjakannya bareng-bareng.. ^^ dalam perserikatan yang akan menjadi milik kita bersama.



#Fakta 3 :

Ketika angsa pemimpin yang terbang di depan merasa lelah, ia terbang memutar ke belakang formasi, dan angsa lain akan segera terbang menggantikan posisinya.

hmm, pelajaran ketiga yang harus kita perhatikan :

Sangat masuk akal untuk mengerjakan tugas-tugas yang sulit dan penuh risiko secara bergantian dan memimpin secara bersama. Kita yakin potensi semua partner. Tapi, manusia saling bergantung satu sama lain dalam pengetahuan, keterampilan, kemauan, kapasitas, itu adalah karunia lain yang unik dan talenta yang menarik untuk saling melengkapi.



#Fakta 4 :

Angsa-angsa yang terbang dalam formasi mengeluarkan suara riuh-rendah dari belakang memberi semangat kepada angsa yang terbang di depan sehingga kecepatan terbang dapat dijaga. menarik yaa.. :)

nah, pelajaran keempat yang bisa kita upayakan :

Akan sangat baik jika kita memastikan bahwa ucapan kita, tindakan kita akan memberi dukungan, menguatkan teman kita bukan malah melemahkan dan mengendurkan semangatnya.
Semua partner dalam perserikatan akan saling memperkuat, sehingga hasil yang dicapai akan menjadi lebih besar. Dukungan dalam satu kesatuan hati dilandasi nilai-nilai luhur adalah kualitas suara dan ucapan partner yang diharapkan bersama oleh semua partner dalam perserikatan .



#Fakta 5 :

Ketika seekor angsa mengalami sakit, terluka, atau jatuh karena ditembak, dua angsa lain pasti cepat tanggap dengan ikut keluar dari formasi bersama angsa tersebut dan mengikutinya terbang turun untuk membantu dan melindungi. Mereka tinggal dengan angsa yang jatuh dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat terbang lagi, tidak sampai mati. Setelah itu mereka akan terbang dengan kekuatan mereka sendiri atau dengan membentuk formasi lain untuk mengejar rombongan semula.

Pelajaran kelima yang bisa kita ambil :
Kalau saja kepekaan kita minimal bisa seperti seekor angsa, kita akan segera membantu teman yang berada dalam kesulitan, seperti ketika segalanya baik, dan berusaha untuk mendorongnya ketika mengalami hal sulit agar teman kita segera bangkit kembali dan semangat lagi meraih mimpinya yang sempat terhenti..


yaah, itulah beberapa hal yang bisa kita ambil dari kawanan angsa yang dengan kebersamaannya sangat luwes sangat fleksibel dan sangat kompak dalam setiap keadaan..  ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah berkunjung :)
silakan berbagi kesan, pesan & inspirasi Anda